Drama. Drama. Drama..
Tahun ini hidupku penuh dengan drama tapi cukup dengan nontonin drama fiksi aja deh jangan ada pelik-pelik drama dalam kehidupan sesungguhnya hahahahaha..
Tahun ini hidupku penuh dengan drama tapi cukup dengan nontonin drama fiksi aja deh jangan ada pelik-pelik drama dalam kehidupan sesungguhnya hahahahaha..
Kali ini aku mau berbagi ceritain sebuah Drama Taiwan apik banget. Ini ceritanya tentang seseorang yang gak sengaja melakukan perjalanan waktu demi mencari tahu asal usul keluarganya namun akhirnya dia mendapati hasil diluar prakiraannya.
Drama ini dibintangi aktor yang level ganteng-nya sudah mencapai level akut /ganteng banget kuadrat hahahaha/ dan gosip denger gosip si aktor itu akhirnya mengalami cinta lokasi dengan lawan main sendiri. Setelah nonton lebih dari delapan episode aku pun gak heran sih kalo kedua pemeran utama itu terlibat cinta lokasi. Chemistry yang dibangun Marcus Chang dan Ivy Shao memang harus diacungi empat jempol.
Closing song of the drama: Two People / 两个人 , sung by: Alien Huang
Ceritanya Chen Che (diperankan oleh Marcus Chang) ditahun 2016 adalah seorang Financial Analyst sebuah stock company di Taiwan. Sukses. Iya, doi memang diceritain sebagai tokoh yang rupawan, cerdas, mapan, dan semua sosok lelaki impian ada sama dia.
Ketika Chen Che menjenguk kakeknya dirumah sakit, dia mendengar kakek yang menderita sakit dementia dan mamanya menyebut satu nama lelaki tidak pernah didengar selama 26 tahun dia hidup didunia ini. Chen Che pun menanyakan pada sang mama, Chen Ya Juan, jika benar nama Li Jin Qin yang disebut kakek adalah ayah kandungnya. Chen Ya Juan selalu menyembunyikan identitas ayah kandung Chen Che dan tidak sekalipun membicarakannya. Chen Ya Juan justru mengancam Chen Che tidak akan mengakui sebagai anak kalau dia masih mempertanyakan hal itu lagi.
Sebuah kecelakaan diterowongan membawa Chen Che memasuki era lain. Saat dia bertemu dengan Ye Zhen Zhen (diperankan Ivy Shao), yang ternyata sahabat Chen Ya Juan muda, dia berada ditahun 1989--satu tahun sebelum hari kelahirannya.
Chen Che dibantu Ye Zhen Zhen menjalani hari-hari ditahun 1989 sambil mengawasi setiap langkah yang ditempuh Chen Ya Juan. Chen Ya Juan (diperankan oleh Mini Tsai) merupakan sahabat baik Ye Zhen Zhen sehingga sedikit mudah baginya mengkepoin kehidupan Chen Ya Juan, termasuk mengawasi laki-laki disekitarnya. Dari situ dimulailah hubungan pertemanannya dengan Li Jin Qin (diperankan Yorke Sun), Wang Zhong En, Lin Xiao Long, mereka tergabung dalam Genk Five Golden Treasure bersama Ye Zhen Zhen dan Chen Ya Juan.
Bisa dibilang Chen Che menjadi saksi bahkan dia hampir merubah sejarah keluarganya dengan membantu Chen Ya Juan dan Li Jin Qin bersatu mempertahankan cinta mereka ditengah penolakan neneknya terhadap Li Jin Qin yang dianggap belum mapan untuk menghidupi puterinya.
Kedatangan Chen Che dari tahun 2016, awalnya hanya sang kakek sekaligus ayah Chen Yan Juan, Chen Guo Zhang karena dia berharap lewat kakeknya yang seorang professor bisa membantunya kembali ke tahun 2016. Siapa sangka kehidupan Chen Che ditahun 1989, justru membuat dia jatuh cinta pada gadis lintas era. Chen Che dan Ye Zhen Zhen saling jatuh cinta karena keseringan keduanya bertemu, terlebih sejak awal Chen Che menumpang dirumah Keluarga Ye. Bahkan ketika Chen Guo Zhang memintanya pindah kerumahnya untuk memudahkan membicarakan kemungkinannya kembali, seperti ada suatu hal yang membuat Chen Che tidak bisa mengabulkannya.
Jawaban akan pertanyaan yang selalu dicari Chen Che, siapakah ayahnya sebenarnya mulai menemui titik terang ketika pesta dansa di perayaan Hari Natal, 25 Desember 1989 yang diadakan oleh Xiao Long. Meskipun awalnya dia dan Zhen Zhen mencoba menaruh mata pada Ya Juan pada malam itu, namun akhirnya mereka sempat kehilangan Ya Juan beberapa saat sehingga sebuah kenyataan pahit harus Chen Che ketahui mengenai siapa dirinya.
Wait.. Disini yang kuceritain dari versi Chen Che. Tapi drama ini bisa diceritain dari sudut pandang Zhen Zhen, Ya Juan, bahkan dari sudut pandang Jin Qin sekalipun akan tetap menarik pada satu benang merah cerita seperti yang ditunjukin episode 22.
Oh iya. Bagaimana Chen Che akhirnya kembali ketahun 2016? Dia kembali bersamaan dengan Ya Juan melahirkan Little Chen Che dan memori setiap orang akan dirinya perlahan hilang seiring Little Chen Che tumbuh dewasa. Kecuali bagi Zhen Zhen dan sang kakek.
“Pada akhirnya kau tidak bisa mengubah sejarah, tapi setidaknya kau bisa membuat keluarga ini tetap baik-baik. Terima kasih sudah datang” - Chen Guo Zhang ketika Little Chen Che lahir.
Kalau kataku dan beberapa komentar yang termasuk dikolom komentaer tersedia, drama ini masih mempunyai teka-teki banget pas scene Little Chen Che berusia tiga tahun hampir mendapat kecelakaan namun berhasil diselamatkan Aunty Zhen Zhen. Anehnya, setelah mobil itu menabrak Zhen Zhen hingga jatuh, raga Zhen Zhen benar-benar hilang tak ada sisanya. Little Chen Che menangis dipinggir jalan mencari Zhen Zhen. Kemudian ada yang berkomentar juga, kalau sebenarnya Zhen Zhen sudah meninggal dunia sejak tahun 1989 namun karena dia ditolong Chen Che dan diharuskan menemani Chen Che dilintas eranya, barulah Zhen Zhen hilang dari dunia tahun 1993. Tapi, katanya Zhen Zhen gak meninggal, dia hanya melakukan time travelling seperti yang dilakukan Chen Che ke tahun 1989. Zhen Zhen melakukan perjalanan waktu mengikuti terowongan dengan maksud bisa menemui kembali Chen Che ditahun 2016. Dan katanya Back To 1989 punya drama sekuelnya lhoo berjudul Inggris: My Future Boyfriend. Sepertinya My Future Boyfriend bakal mulai produksi sekitar awal hingga pertengahan 2017, mengingat Marcus Chang saat ini baru disibukkan drama baru lagi (Behind Your Smile). Dan Yorke Sun juga baru terlibat drama baru (V-Focus) bersama Melvin Xia.
ASD Rating for 'Back To 1989': 10 of 10
Anyway, terima kasih sudah menjenguk blog sederhana ini. Semoga review yang aku tulis disini bisa menjadi alternatif kala teman-teman pembaca pengen menonton drama Taiwan. Ganxie! :)
No comments:
Post a Comment
Let's discuss more.