Skip to main content

Posts

Writing - My Passion, Hobby, and Big Dream

Hmm. Jujur, aku bingung mau mulai nulis darimana. Karena udah lama vakum nulis semenjak sibuk dengan KKN - yang aslinya Kuliah Kerja Nyata, akhirnya diplesetin jadi Kisah Kasih Nyata. Kenapa dibilang gitu? Karena KKN sudah berhasil mempertemukan dan menjadikan sekian-puluh pasangan (lebay sedikit). But, that's the fact. People said that KKN can met us with the beloved one :D Ups, tapi kali ini aku gak akan bahas KKN. Oh, maybe I'll share it later :) Sewaktu aku kecil belum sadar kalau punya minat dibidang tulis-menulis. Padahal sejak zaman SD, aku udah sering banget nulis disembarang buku kosong. Gak perduli buku kosong itu punya siapa, kalau nganggur ya langsung aku embat aja. Hehehe. Dan aku juga belum tau kalau yang sering aku tulis dulu semacam fanfiction. What's fanfiction? Please, google it first. Karena zaman SD aku lagi musim-musimnya Akademi Fantasi Indosiar (AFI), cerita aku pun menggunakan nama-nama AFI. Isinya? Kalau aku baca dengan posisi sekarang ini, aku

Beda Dunia

Suasanya sepi. Sepi sekali – tanpa mendengar obrolannya. Masih tidak percaya, kalau aku harus berdiri disini. Saat ini. Membawa sebuket bunga. Berjalan pelan sembari menyeka airmata yang jatuh dipipi. Tidak ada yang memperhatikanku menangis. Hanya dedaunan kering yang berjatuhan dari pohonnya dan seekor kucing liar yang mungkin menjadi saksi tangisku yang kembali tumpah ditempat ini.           Beberapa bulan yang lalu, mobil yang kunaiki bersama sahabat baikku, Putri, mendapat kecelakaan. Kami mengalami kecelakaan beruntun gara-gara sebuah truk yang tiba-tiba mati dijalan tol Jakarta – Bandung. Ada dua mobil didepan kami ikut berhenti mendadak. Dalam posisi mengebut, mobil-mobil dibelakang pun ikut mengerem mendadak. Kecelakaan – menabrak mobil didepannya pun tidak terhindarkan. Benturan keras dikepala Putri, membuatnya tidak mampu lagi bertahan hidup. Didalam mobilnya – sebelum sempat dikeluarkan dan dibawa kerumah sakit, Putri sudah dipanggil menghadap-Nya. Aku yang mengetah

Bukan Kalian

Namanya Victor. Cowok itu duduk tepat disebelahku. Diruangan ini – ruangan yang dinginnya hampir membuat darah beku, Victor membuat Rena semakin tidak bisa bergerak. Sejak awal Rena memulai kursus bahasa asing mereka itu, Rena sudah menaruh perhatian pada cowok berkulit putih dan berpostur tinggi itu. Panah cupid benar-benar menancap dihati Rena, ketika Victor memasuki ruangan itu untuk pertama kalinya. Matanya tidak bisa lepas – mengikuti Victor berjalan dari pintu hingga kursi didepannya. Rena tidak ingin menganggap ini sebagai cinta pada pandangan pertama. Karena ia sendiri tidak percaya dengan hal itu. Namanya cinta butuh proses, tidak mungkin datang secepat ini. Bagaimana mungkin ada orang yang bisa jatuh cinta dengan orang yang belum dikenal secara dekat. Itu kagum, bukan suka, apalagi cinta. Pikir Rena. Rena – gadis berusia 20 tahun. Ia tidak percaya cinta pandangan pertama karena ia belum pernah mengalaminya sendiri selama ini. Kalau selama ini dekat dan berpacaran denga

Bahagia yang Sederhana Itu....

Hufftt. Gak kerasa banget udah sampe diakhir bulan Juni. Rasanya baru kemarin ketemu sama bulan Maret. Rasanya baru kemarin juga aku ketemu temen-temen baru - yang seminat, dan satu visi-misi - #AkademiBercerita angkatan 1 Jogja Kurang lebih 4 bulan, kita sama-sama belajar, mencoba menggapai cita-cita kita. Saling belajar satu sama lain. Hmm. Kadang saking lama gak berjumpa, suka banget kebawa mimpi loh :D But, it's almost over. We have reached our time there. Berat banget rasanya kalau mikir, yah kita nanti pisah dong. Kapan kita bisa bertemu lagi? :( Terkadang aku bayangin, selepas ini kita pasti ketemu lagi. Setelah kita semua jadi 'orang' yang kita inginkan. Amin :) Dari judul postinganku ini, bahagia yang sederhana itu kalo menurut aku ya seperti curhatan aku diatas. Ketemu orang-orang yang punya minat dan visi-misi sama kayak aku. Meskipun hanya baru sekian orang dari total yang bejibun di dunia ini, udah bikin aku bahagia banget. Jujur, dari dulu aku susah buat

Indonesian 'King and Queen of Recent Boy/Girlband'

Hihihihi.. Aku lagi pengen banget nulis tentang 7ICONS nih. Tapi bingung apa yang mau ditulis. Akhirnya aku putusin buat posting ini aja :D This' pioneer of boyband and girlband in Indonesia. Mereka ini yang bikin musik di Indonesi jadi colourful seperti sekarang. And I'm really proud being one of their fans ; I'm being proud and lucky be a part of SM*SHblast and Iconia :) Dengan ini, aku memutuskan "King of recent Boyband" jatuh pada SM*SH - kenapa? - karena biasanya raja itu yang mempengaruhi agar rakyat/pengikutnya sama seperti dia. Dan raja pasti butuh ratu, maka "Queen of recent Girlband" diberikan pada 7ICONS! Yeaayy! :D hahahaha. Urutan personel SM*SH dan 7ICONS berdasarkan usia. Check this out! :) Rafael - 16 November 1986 - 27 Rangga - 6 Januari 1988 - 25 Natly - 18 Desember 1988 - 25 Mezty - 22 April 1989 - 24 GC - 28 Juni 1989 - 24 PJ - 1 November 1989 - 24 Tsha - 3 Desember 1989 - 24 Morgan - 25

Gadget-Addict Era

Hai, guys! Memang gak bisa dipungkirin ya, zaman sekarang ini teknologi yang udah maju banget. Jangankan dibandingkan dengan tahun 1990-an atau sebelumnya, dibandingkan dengan awal 2000-an aja udah berbeda banget. Kalo dulu waktu aku SD, anak-anak disekolah ya mainan seperti peluncuran, ayunan (karena sekolahku juga ada TK-nya) masih 'laku' buat dimainin, terus kalo pas jam istirahat,  suka ngobrol/main-main di seluruh lingkungan sekolah - ya kita memanfaatkan setiap celah yg ada disekolah buat ngumpul :D. Pasti itu udah gak berlaku buat anak-anak SD zaman 2005 keatas - dimana handphone-handphone udah masuk ke SD. Ayunan, peluncuran mungkin udah lumutan saking gak pernah dilirik lagi. Anak-anak lebih tertarik dengan aplikasi games yang ada di hape masing-masing. Gak heran juga, anak-anak yang pake kacamata sekarang jadi lebih banyak. Zaman 2000 di sekolahku anak yang udah pake kacamata minus paling hanya beberapa anak. Gak sebanyak sekarang ini. Gak maksud nyombong ato apalah

A Year Ago, Baby.. Do You Remember that?

Hufftt. Gak kerasa udah tanggal 29 Mei ditahun 2013 nih. Dari jauh-jauh hari, bahkan bulan, aku gak pernah lupa akan tanggal ini. 29 Mei 2012, harinya hari Selasa. Hari dimana aku ketemu dia untuk pertama kalinya. Hari dimana dia sempat membuatku langsung cemburu dengan temennya.  Mungkin buat dia atau temen-temen aku yang lain tanggal ini udah dilupain. Tanggal dimana kita semua dipertemukan dalam suatu ruangan untuk belajar bersama. Tapi, ternyata buat aku untuk mengukir sebuah cerita. Meskipun dalam sebulan ke-depannya juga dipenuhi rasa 'gak enak', tapi aku gak pernah nyesel ngambil tanggal 29 Mei 2012. It is really such a worth day for me :) Hari pertama aku digodain sama anak lain. Aku sebel! Kenapa bukan sama dia, kenapa harus yang lain? Huh! Karena kekesalanku itu, setiap pertemuan aku selalu memperhatiin dia, ya berharap kalo ada yang menggodaku lagi ya sama dia, bukan yang satunya! Tapi, gak ada yang sadar soal itu. Udah terlanjur sayang sih, jadi gak bisa lepasi

Miss My Fan-Fictions :(

Humm. Rasanya tampilan new blog-post ada yang beda nih. Atau aku yang baru sadar aja. Hehehe :D Nggak ada masalah sih kalo sering-sering berubah. Biar tampilan gak monoton dan ngebosenin. It's like a life, sometimes we need a sensation to make it colorfull ;) By the way, udah pernah buka dan baca it's my fan-fiction - blog khusus untuk fan-fiction aku? Kalo diperhatiin, ceritanya cukup membangun imajinasi menjadi semakin dan lebih tinggi ya? Hehehe. Aku sadar akan hal itu :p Yang lagi aku tulis disana all about my favourites groups/singer. Rasanya kalo gak pas liat perform mereka, sebagai seorang penggermar kan suka kangen, ya itu adalah obat kangennya. Karena ada satu hal, aku belum bisa ngelanjutinnya lagi. Posting di blog pun jadi tertunda dan aku jadi kangen lama gak menkhayalkan mereka semua. Hahaha. Aku baru aja, kepikiran untuk membuat semua fanfictions itu mempunyai nilai hukum. And I think I'll do it later. So, untuk sementara ini  ke-pending-an lanjutan fa

Selamat Hari Buku Nasional 2013!

Haii, guys.. Hari ini diperingati sebagai hari buku nasional nih. Jujur aja, dari dulu aku penasaran banget filosof tanggal 17 Mei dijadiin hari buku nasional. Aku coba searching, gak nemu jawaban pastinya. Malah aku dapat  23rd April - International Book Day . Aku memang mungkin bukan book-addict, tapi aku selalu menjadikan membaca buku sebagai salah satu kegiatan aku. Masa sih seorang penulis, gak membaca? Mustahil kan.. Penulis kan juga harus punya wawasan dari membaca. Tapi membaca gak hanya jadi kebiasaan penulis aja, semua orang seharusnya juga baca. Baca buku apa aja - yang penting isi kepala gak kosong dan bisa membunuh rasa penasaran. Gak punya rasa penasaran? I think, it is really impossible. Semua orang setiap setiap melihat sesuatu pasti akan timbul suatu pertanyaan, "kenapa ini bisa seperti itu?" , "ini maksud apa?", atau masih banyak lagi pertanyaan yang muncul. Walaupun semua itu bisa didapat dengan bertanya, tapi menurut aku bertanya aja belum ten

Cinta Sejati ala Romeo dan Juliet

Hai, guys - unknown reader, whoever has read this blog! :) Semalem aku baru nonton pertunjukan teater yang diadakan anak-anak ekskul teater salah satu SMA negeri favorit di Jogja. Malam kemarin, mereka mengambil cerita yang diadaptasi karya William Shakespare - Romeo&Juliet. Dari kecil aku udah sering banget denger cuplikan-cuplikan dari cerita Romeo&Julit itu sendiri. Karena waktu kecil pengetahuan aku masih sedikit, ya aku taunya soal itu-itu aja. Not completely story. Pernah nonton DVD yang berkisah tentang Romeo&Juliet, tapi alurnya nggak seperti seperti pergelaran teater itu. Setelah nonton itu, aku jadi ngerasa nonton teater jadi lebih menarik, daripada cuma nonton dilayar bioskop. I dont know why I feel like that. I just feel something different at that time :D Cerita Romeo&Juliet tadi malam mengisahkan tentang hubungan sepasang kekasih yang berasal dari 2 keluarga yang saling bermusuhan, bahkan sampai ada pertumpahan darah antara Romeo dan sodara Juliet. Cin

This' The Truth

Postingan ini muncul karena aku merasakan sesuatu dari blog kak Mezty: Five Minutes To Fame . Biar nyambung, dibuka dan baca dulu deh link itu. Then, never judge anything to the her :) Disini aku setuju sama setiap yang pernyataan yang based on "ZERO TO HERO", atau mungkin ada yang serupa dengan itu. Untuk menjadi "orang" yang diperhitungkan itu memang butuh waktu, dan proses pastinya. Waktu akan mendewasakan pola pikir, dan proses akan mematangkannya beserta sikap kita untuk mempersiapkan langkah selanjutnya. Menurut aku, proses yang berliku dan ada pasang surutnya, justru akan membetuk mental seseorang menjadi kepribadian yang kuat dan tahan banting. Contohnya nih.. Aku pernah melihat - mungkin tepatnya, ini ada dilingkungan aku sendiri, orang menginginkan sesuatu yang indah. Tapi orang itu nggak mau bersusah payah. Okay.. Di masa sekarang - abad 21 ini, itu nggak akan berlaku. Kalau orang berhasil dan menikmati hasil yang diinginkan, tentu harus berusaha-lah